10 Saham Termahal di Indonesia

10 Saham Termahal di Indonesia – Saham merupakan bukti kepemilikan seseorang atau suatu badan terhadap suatu perusahaan. Tempat resmi yang berfungsi sebagai Pasar untuk pembelian dan penjualan saham biasanya disebut dengan Bursa Efek atau Stock Exchange. Di Indonesia, hanya ada satu Bursa Efek yang berfungsi sebagai tempat transaksi saham tersebut, yaitu Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Indonesia Stock Exchange (IDX).
Berdasarkan data yang dikutip dari Bursa Efek Indonesia (BEI), jumlah perusahaan yang mendaftarkan diri sebagai perusahaan terbuka (Tbk) di Indonesia sebanyak 523 Perusahaan. Perusahaan-perusahaan tersebut berasal dari berbagai sektor industri, ada yang bergerak di sektor Finansial, Manufakturing, Perdagangan, Konsumen, Pertambangan, Properti, Infrastruktur dan ada juga yang bergerak di sektor Pertanian.
Dari ratusan perusahaan terbuka (Tbk) yang menerbitkan saham ini, Perusahaan yang memiliki Nilai Saham Harga Termahal atau Nilai Saham Tertinggi per satu lembar saham adalah Perusahaan yang bergerak di Industri Rokok yaitu PT. HM Sampoerna. Satu lembar saham PT. HM Sampoerna dengan kode HMSP ini bernilai sebesar Rp. 98.350,-. Berada di posisi kedua dengan Saham Termahal di Indonesia adalah PT. Gudang Garam Tbk yang juga bergerak di industri Rokok. Harga saham per lembar Gudang Garam yang berkode GGRM ini adalah sebesar Rp. 62.800,-. Sedangkan Saham Termahal ketiga di Indonesia adalah PT. Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dengan harga saham per lembarnya sebesar Rp. 42.975,-.

Daftar 10 Saham Termahal di Indonesia

Berikut ini adalah daftar 10 Saham Termahal di Indonesia beserta nilai saham per lembar dan kode perusahaannya dalam Bursa Efek Indonesia (BEI).

1. PT. HM Sampoerna

Harga Saham : Rp. 98.350,- per lembar
Kode : HMSP
Tahun Berdiri : 1913 (komersial); 1963 (perusahaan)
Tanggal Terdaftar di BEI : 15 Agustus 1990
Presiden Direktur : Paul Norman Janelle
Bidang Usaha Utama : Industri Rokok

2. PT. Gudang Garam Tbk

Harga Saham : Rp. 62.800,- per lembar
Kode : GGRM
Tahun Berdiri : 1958
Tanggal Terdaftar di BEI : 27 Agustus 1990
Presiden Direktur : Susilo Wonowidjojo
Bidang Usaha Utama : Industri Rokok

3. PT. Unilever Indonesia Tbk

Harga Saham : Rp. 42.975,- per lembar
Kode : UNVR
Tahun Berdiri : 1933
Tanggal Terdaftar di BEI : 11 Jan 1982
Presiden Direktur : Hemant Bakshi
Bidang Usaha Utama : Industri Kosmetika

4. PT. Mayora Indah Tbk

Harga Saham : Rp. 30.825,- per lembar
Kode : MYOR
Tahun Berdiri : 1977
Tanggal Terdaftar di BEI : 04 Juli 2000
Presiden Direktur : Andre Sukendra Atmadja
Bidang Usaha Utama : Industri Makanan Ringan

5. Merck Sharp Dohme Pharma Tbk

Harga Saham : Rp. 29.000,- per lembar
Kode : SCPI
Tanggal Terdaftar di BEI : 08 Jun 1990
Presiden Direktur : Ashish Pal
Bidang Usaha Utama : Industri Farmasi

6. PT. Indocement Tunggal Prakasa Tbk

Harga Saham : Rp. 19.975,- per lembar
Kode : INTP
Tahun Berdiri : 1985
Tanggal Terdaftar di BEI : 05 Des 1989
Presiden Direktur : Christian Kartawijaya
Bidang Usaha Utama : Industri Produsen Semen

7. PT. Matahari Department Store Tbk

Harga Saham : Rp. 18.000,- per lembar
Kode : LPPF
Tahun Berdiri : 1958
Tanggal Terdaftar di BEI : 09 Okt 1989
Presiden Direktur : Bunjamin Jonatan Mailool
Bidang Usaha Utama : Perdagangan Retail

8. PT. Metropolitan Kentjana Tbk

Harga Saham : Rp. 17.775,- per lembar
Kode : MKPI
Tanggal Terdaftar di BEI : 10 Juli 2009
Presiden Direktur : Ir. Husin Widjajakusuma
Bidang Usaha Utama : Pembangunan Perumahan, Gedung dll

9. PT. Astra Agro Lestari Tbk

Harga Saham : Rp. 17.475,- per lembar
Kode : AALI
Tanggal Terdaftar di BEI : 09 Des 1997
Presiden Direktur : Widya Wiryawan
Bidang Usaha Utama : Pertanian (Agriculture)

10. PT. Mandom Indonesia Tbk

Harga Saham : Rp. 16.600,- per lembar
Kode : TCID
Tanggal Terdaftar di BEI : 30 Sep 1993
Presiden Direktur : Muhammad Makmun Arsyad
Bidang Usaha Utama : Industri Kosmetika
Sumber referensi : Harga Saham dan kode saham dikutip dari BEI per tanggal closing 30 Maret 2016.
Catatan : Harga per lembar akan berubah-ubah sesuai dengan harga market (Pasar).